Sebelumnya pada postingan 8# bahasa pemrograman C++ yaitu menghitung volume dan tabung. Saya sempat memposting cara membuat program aplikasi kalkulator sederhana, sama halnya dengan pembahasan kali ini tentang operator dan statemen, yaitu tentang symbol symbol yang akan kita gunakan bukan sebagai variabel yah jadi ...
Operator Adalah symbol yang biasanya dilibatkan dalam pemrograman untuk melakukan suatu operasi atau memanipulasi program tersebut, nah operator pun ada jenisnya :
1. Operator Penugasan
Atau sering juga di sebut dengan Operator Assigment dalam bahasa inggrisnya lebih populer, operator assigment dalam bahasa C++ berupa tanda sama dengan ( = ) contohnya :
nilai = 80;
A = y * z;code>
Ket :
variabel "nilai " diisi dengan 80 karena ada tanda ( = )
variabel "A" diisi dengan variabel lagi yaitu "y" dan "z"
harusnya dalam variabel y dan z ini ada isinya seperti :
Pada contoh di atas beranrti menandakan A itu hasil dari y dikali z, berhubung y=10 dan z=20 maka 10x20= 200.. tetapi code di atas akan eror ketika dipraktekan karena beum ada cout dan lainnya belum lengkap.
Jadi yang dimaksud penugasan seperti pada posisi y dan x yang di tugaskan untuk menjadi hasil dari variabel A tersebut, si A menugaskan kepada y dan z untuk menjadi hasilnya .. begitu, paham kan ??
2. Operator Aritmatika
Operator ini bisa disebut juga sebagai operasi matematika karena ini adalah symbol symbol yang sering kita gunakan dalam matematika misalkan
Ket:
Op = Operator
Modulus (%) = maksudnya untuk mencari sisa dari pembagian antar dua bilangan misalkan 9 % 2 = 1 "kan 9 : 2 = gak bisa, makanya dari sisa bagi tersebut akhirnya diambilah 1. atau ada contoh lagi 5 % 3 = 2, 9 % 3 = 0
Kalo misalkan dipraktekan semuanya dari mulai penjumlahan sampai modulus sisa bagi aka seperti ini ...
dan outputnya dan hasilnya pun lebih rapih kalo dibuat seperti itu yah, pahami baik baik Ilustrasinya gini ...
m=m+n itu sama saja kita menuliskan m+=n untuk mempersingkat kita dapat menyingkatnya dengan cara tersebut sama saja penggunaan nya kaya contoh di atas cuman beda A=A*z <==> A*=z berlaku jika ada si A nya menugaskan A lagi begitu .. variabel "nilai " diisi dengan 80 karena ada tanda ( = )
variabel "A" diisi dengan variabel lagi yaitu "y" dan "z"
harusnya dalam variabel y dan z ini ada isinya seperti :
int y = 10;
int z = 20;
A = y * z;
Pada contoh di atas beranrti menandakan A itu hasil dari y dikali z, berhubung y=10 dan z=20 maka 10x20= 200.. tetapi code di atas akan eror ketika dipraktekan karena beum ada cout dan lainnya belum lengkap.
Jadi yang dimaksud penugasan seperti pada posisi y dan x yang di tugaskan untuk menjadi hasil dari variabel A tersebut, si A menugaskan kepada y dan z untuk menjadi hasilnya .. begitu, paham kan ??
2. Operator Aritmatika
Operator ini bisa disebut juga sebagai operasi matematika karena ini adalah symbol symbol yang sering kita gunakan dalam matematika misalkan
Op | Deskripsi | Contoh |
+ | Penjumlahan | y + z |
- | Pengurangan | y - z |
* | Perkalian | y * z |
/ | Pembagian | y / z |
% | Sisa Di Bagi (modulus) | y % z |
- | Negasi / Unary Opeerator hanya membtuhkan satu buah operand | -y |
Op = Operator
Modulus (%) = maksudnya untuk mencari sisa dari pembagian antar dua bilangan misalkan 9 % 2 = 1 "kan 9 : 2 = gak bisa, makanya dari sisa bagi tersebut akhirnya diambilah 1. atau ada contoh lagi 5 % 3 = 2, 9 % 3 = 0
Kalo misalkan dipraktekan semuanya dari mulai penjumlahan sampai modulus sisa bagi aka seperti ini ...
Berikut codenya
int y = 40;
int z = 20;
cout << y << " + " << z << " = " << y + z << endl;
cout << y << " + " << z << " = " << y - z << endl;
cout << y << " + " << z << " = " << y * z << endl;
cout << y << " + " << z << " = " << y / z << endl;
cout << y << " + " << z << " = " << y % z << endl;
dan outputnya dan hasilnya pun lebih rapih kalo dibuat seperti itu yah, pahami baik baik Ilustrasinya gini ...
gambar di atas itu juga termasuk ada operator assigment/penugasan yaitu y dan z. Ada juga cara lain dari penulisan dengan menggunakan operator aritmatika ini dan tentunya akan lebih simpel dan singkat.
- m = m + n <==> m += n
- m = m - n <==> m -= n
- m = m * n <==> m *= n
- m = m / n <==> m /= n
- m = m % n <==> m %= n
Maksudnya jika
2. Operator Perbandingan / Hubungan
Operator perbandingan atau hubungan digunakan untuk membandingan hubungan antara dua operand (maksud operand itu sebuah nilai atau variabel)
dibawah ini adalah macam-macam operator perbandingan.
Operator | Contoh | Deskripsi |
== | y == z | apakah y sama dengan z ? |
!= | y != z | apakah y tidak sama dengan z ? |
> | y > z | apakah y lebih besar dari z ? |
< | y < z | apakah y lebih kecil dari z ? |
>= | y >= z | apakah y lebih besar dari sama dengan z ? |
<= | y <= z | apakah y lebih kecil dari sama dengan z ? |
y == z artinya apakah y sama dengan z ? akan lebih mengerti jika melihat code berikut:
int m = 3;
int n = 5;
if ( m == n ){
cout << m << " sama dengan " << n << endl;
}
else if ( m != n ){
cout << m << " tidak sama dengan " << n << endl;
}
Ket:
jadi perbandingan itu lah yang akan dicetak apabila benar maka yang dicetak pun pasti benar,
if (m==n) itu apakah m sama dengan n ? sedangkan m menyimpan angka 3 dan variabel n = 5, dari situ angka juga sudah berbeda maka C++ akan tidak akan mencetak yang pertaman, seteelah itu C++ akan mengecek program / baris selanjutnya yaitu else if.
else if (m!=n) itu apakah m tidak sama dengan n ? jawabanya kan emang m itu tidak sama dengan n kan .... jadi C++ akan mencetak yang else if muncul yang ada di coutnya kemudian selesai.
selanjutnya ada contoh lagi yaitu antara > dan < "lebih besar" dan "lebih kecil"
int m = 3;
int n = 5;
if ( m > n ){
cout << m << " lebih besar dari n " << n << endl;
}
else if ( m < n ){
cout << m << " Lebih kecil dari n " << n << endl;
}
Gambar dan code diatas pun sama seperti sebelumnya, pertama C++ akan mengecek baris pertamanya dulu yaitu :
- if (m>n) itu apakah m lebih besar dari n ? tentu tidak yah maka C++ akan mengecek program/baris selanjutnya
- else if (m<n) itu apakah m lebih kecil dari n ? nah ini makanya outputanya muncul yang m lebih kecil dari n
Nah mudah bukan ? ini hanya perlu belajar praktek dan di pahami saja ga usahh di hafalin malahan tambah pusing, okeh sekian dari saya kurang lebihnya mohon maaf, semoga bermanfaat semua ...
tag:
contoh operator aritmatika
operator aritmatika c++
operator aritmatika dan logika
pengertian operator pemrograman
fungsi operator logika
penjelasan operator assigment dalam c++
penjelasan operator aritmatika dalam c++
operator perbandingan pemrgraman c++
No comments:
Post a Comment
Berkomentarlah jika ada pertanyaan, Kesan pembaca atau saran yang membangun blog ini.
> Gunakan akun google dan ceklis kolom (Notify Me) agar mendapat notifikasi balasan komentar